Tuesday, November 15, 2016

Cerita Menjadi MT di PT Talkindo Selaksa Anugrah

Management Trainee PT Talkindo Selaksa Anugrah


Syukur sejauh ini saya masih bisa bertahan di kota menuju kota dunia ini (Makassar) untuk bekerja di salah satu perusahaan swasta yang sedang bekembang  ini.


Menjadi MT di PT Talkindo Selaksa Anugrah,

Team dibagi 2 untuk ditraining


Whell lets cerita-cerita..... :)
Management Trainee (MT) adalah suatu program perekrutan karyawan dengan jalur khusus yang berbeda dengan perekrutan karyawan pada umumnya. MT ialah jenis perekrutan karyawan yang nantinya akan diproyeksikan langsung menjadi pimpinan di perusahaan tersebut. Sounds good choy…?? Ya memang rata-rata waktu yang dibutuhkan dalam program MT ini untuk bisa menjadi seorang manager hanya diperlukan 1-3 tahun saja, namun untuk perusahaan tempat saya bekerja saat ini hanya maksimal 2 tahun saja. Adanya program MT ini memang sebenarnya bertujuan untuk mencari kandidat-kandidat pilihan yang sengaja dipersiapkan untuk menjadi pimpinan di perusahaan tersebut. Semacam AKPOL, AKMIL dan program lain yang dipersiapkan secara tortalitas untuk posisi manajerial.
In the Class

Lalu, prosesnya gimana tuh menjadi MT itu? Saat saya masih menulis ini saya masih dalam posisi MT. Biasanya sih di awal proses perekrutan, perusahaan minta kandidat yang dirasa lebih dengan cara requirements yang biasanya diatas standart, seperti Pendidikan min D3 atau S1 dengan IPK yang tinggi, kemampuan bahasa asing yang baik minimal pasif, pengalaman organisasi yang memadai ataupun pengalaman kerja sebelumnya dan syarat-syarat lain. Setelah kita lolos di seleksi administrasi, biasanya dilanjutkan dengan serangkaian tes yang mirip dengan seleksi untuk karyawan biasa seperti :
  • psikotest dan atau test online
  • wawancara dan atau test bahasa inggris (biasanya sih tes toefl)
  • tes kemampuan dan bakat (assessment test)
  • wawancara dengan HRD, wawancara dengan user atau calon atasan, wawancara dengan dewan direksi (urutan bisa saja tidak sama antara perusahaan satu dengan yang lainnya)
  • medical check up
namun karena mungkin rezeki saya, saya lulus MT di PT TALKINDO SELAKSA ANUGRAH  gak ribet-ribet amat Cuma wawancara sama HRD dan Area Manager, seperti halnya perekrutan untuk karyawan biasa, namun beberapa teman juga menemukan kasus ketika mereka tidak lolos ditahapan tes. Saya pernah mengalami kejadian unik ketika ikut seleksi program MT di salah satu perusahaan BUMN negara. Saat itu saya lolos di tahapan seleksi adminsitrasi, namun kemudian mengumumkan bahwa akan diadakan tes TPA (Tes Potensi Akademik) untuk para peserta yang lolos seleksi administrasi, namun sayangnya saat tes itu gagal.

Menurut beberapa sumber tahapan yang harus dilalui ketika sudah diterima di perusahaan sebagai karyawan MT adalah biasanya akan dilakukan training selama beberapa waktu sesuai dengan kebijakan perusahaan tersebut. Saya pada saat itu lolos masuk training sebulan ke Jakarta untuk Training setelahnya OJT selama 23 bulan di branchs. Namun pada akhir tahun pertama saya harus panel tapi syukur panelnya langsung lolos walaupun mandi keringat. Saat training ke Jakarta terbagi 3 tahap yaitu
  1. Training Teori ( training di sesi ini biasanya bentuknya seperti kuliah gitu, biasanya nanti ditengah-tengah kuliah itu ada semacam tes
  2. Training Praktek. Turun ke lapangan belajar setiap sectionnya
  3. Ujian. Merupakan akhir  dari training yaitu evaluasi sejauh mana perkembangannya.
Dan apabila karyawan MT tersebut lolos dari masa trainingnya, biasanya dia akan diangkat sebagai karyawan kontrak dengan berbagai peraturan dasar yang diberlakukan seperti contohnya tidak boleh menikah selama menjadi karyawan kontrak karena perusahaan tidak akan mau menanggung biaya tunjangan keluarga untuk karyawan tersebut.



MT sendiri banyak dianggap sebagai jalan tol untuk dapat merintis karier dengan wkatu yang relatif lebih cepat, namun tidak sedikit pula dari kebijakan diadakannya program ini yang menurut saya sedikit merugikan pekerja. Dengan mengikuti program MT ini pesertanya akan mendapatkan banyak ilmu dan pengalaman karena dapat mengetahui seluruh bussiness wheel yang ada di perusahaan tersebut, dengan kondisi yang diciptakan peserta juga dapat mengaplikasikan idealisme yang dibawanya dari bangku kuliah secara nyata di perusahaan tersebut karena perusahaan memang biasa memintanya. Namun program MT juga bisa dianggap sebagai program yang lebih banyak menguntungkan sisi perusahaan. Dengan program MT ini terkesan bahwa perusahaan benar-benar hanya mau menerima kandidat yang well selected . Gaji yang ditawarkan lumayan menggiurkan buat yang yang masih belum punya banyak pengeluaran namun dengan tuntutan besar kepada pesertanya dan tidak adanya jaminan dari perusahaan mengenai status kita disana.

Foto Bersama MT Angakatan 11


Menurut saya menjadi MT itu menyenangkan walaupun dengan pressure dari atasan kadang lebih besar dari otak didalam kepala namun kita bisa lebih bisa bersikap dan mengambil keputusan pribadi dengan cepat, membangun kepercayaan diri, orientasi kerja, ilmu baru, bertemu orang “gede” perusahaan. Bagaikan hidup diatas roller coaster, meskipun nyawa tinggal sedikit namun ketika flash back itu menyenangkan.

Pada Sibuk Ujian Akhir




Salam Penulis,



RUMBI
MT PT Talkindo Selaksa Anugrah

1 comment:

  1. Udah berjalan dua tahun gimana kelanjutannya Mas jadi MT disana?

    ReplyDelete